Kamis, 13 Juni 2024

Cara Menentukan Tujuan Yang Efektif dengan Metode SMART

Cara Menentukan Tujuan Yang Efektif dengan Metode SMART - Menentukan tujuan adalah langkah yang penting dalam pengembangan diri. Apapun yang kamu lakukan dalam hidup tentunya memiliki tujuan. Namun, kadang kala kamu akan merasa kehilangan arah dan tujuan karena banyaknya tuntutan dalam kehidupan. Maka dari itu, mungkin kamu memerlukan untuk merancang lagi tujuan yang ingin kamu capai. Dengan metode SMART ini, kamu bisa menentukan tujuan dalam konteks banyak hal karena metode ini dapat diaplikasikan secara universal. Penasaran dengan metode SMART? mari kita mulai saja pembahasannya.


Definisi

Metode SMART adalah singkatan dari Specific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Time-bound. Pencetus metode ini masih belum diketahui secara pasti, namun ada klaim yang cukup dipercaya bahwa metode SMART adalah metode yang dicetuskan oleh U.S.Navy dan U.S.Air Force. Terlepas dari siapapun pencetusnya, metode ini merupakan kerangka kerja yang sangat populer untuk membantu dalam merancang penentuan tujuan yang efektif.


Lalu apa saja arti dari singkatan SMART : 

  1. Specific

Tujuan yang kamu buat harus spesifik dan jelas sejelas-jelasnya. Jangan membuat tujuan yang terlalu umum hingga menimbulkan tujuan yang ambigu. Buat tujuanmu sejelas mungkin agar rencanamu bisa benar-benar tepat untuk mencapai tujuan itu.


Seperti saya dulu yang membuat tujuan yang kurang spesifik seperti “aku ingin sukses”. Ini masih kurang spesifik karena takaran suksesnya seperti apa masih belum jelas dan akhirnya ambigu. Contoh tujuan yang spesifik seperti “Saya ingin membeli motor XMAX”. Disini tujuannya spesifik dan jelas bahwa tujuannya adalah membeli motor dengan seri tertentu, tidak ada yang membuatnya ambigu.


Baca Juga : Definisi Sukses Setiap Orang Itu Berbeda


  1. Measurable

Tujuan yang sudah dibuat spesifik juga harus terukur, yang berarti kamu harus bisa mengukur perkembanganmu untuk mencapai tujuan tersebut.


Dengan contoh sebelumnya maka kamu bisa dengan jelas menentukan tolak ukurnya, yaitu uangmu dan juga harga motor yang kamu mau. Katakan harga motor XMAX adalah 70 juta, uang tabunganmu bulan lalu 1 juta, dan bulan ini 2 juta, maka kamu sudah menempuh 2,7% dari tujuanmu. 


  1. Achievable

Pastikan tujuanmu juga yang masih dapat dicapai ya dengan kondisimu saat ini. Kamu harus memastikan bahwa kamu memiliki sumber daya dan kemampuan yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu, agar tujuanmu tidak hanya sekedar angan-angan belaka.


Masih dengan contoh sebelumnya, kamu ingin motor seharga 70 juta, tapi saat ini kamu baru bisa menabung 500 ribu per bulan. Masih memungkinkan sebenarnya untuk dicapai, tapi kamu harus menunggu setidaknya 12 tahun sampai tabunganmu senilai 70 juta jika keuangannya konstan ya. Tapi akan lebih baik jika kamu juga menyesuaikan agar lebih mungkin untuk dicapai, misal dari yang awalnya motor seharga 70 juta di ubah menjadi motor seharga 12 juta karena kondisi keuanganmu yang belum mumpuni. Motor second dulu tidak apa yang penting masih dapat dicapai.


Baca Juga : Mengelola Keuangan Dengan Budgeting


  1. Relevant

Kamu sudah menyadari keadaanmu dan kemudian merubah tujuanmu agar lebih terukur dan dapat dicapai, perhatikan juga relevansi tujuanmu dengan nilai-nilai yang kamu yakini dalam hidup. Jangan kamu kemudian memaksakan tujuanmu membeli motor senilai 70 juta padahal kemampuanmu belum bisa dengan merampok agar uangnya cukup. Ini jelas sekali tujuan yang salah kaprah. Tetap ingat nilai-nilai norma yang berlaku dalam menentukan tujuan ya.


  1. Time-bound

Poin terakhir sekaligus kunci penting dalam menentukan tujuan, memiliki batas waktu atau terikat dengan waktu. Setiap tujuan yang tidak memiliki batas waktu biasanya akan dicapai dengan malas-malasan dan bisa saja lupa di tengah jalan.


Dengan adanya keterikatan waktu maka kamu akan dipaksa terus fokus pada tujuanmu dan termotivasi untuk mencapainya. Masih dengan contoh sebelumnya kurang lebih akan menjadi seperti ini “Saya ingin membeli motor second seharga 12 juta dalam waktu 2 tahun”. 



Dengan tujuan seperti ini walaupun tidak sempurna karena keterbatasan tapi masih jelas bisa memiliki motor, progresmu dapat diukur dari nilai tabunganmu, masih dapat dicapai karena menyesuaikan kondisi keuanganmu, kamu juga tidak sampai harus merampok agar bisa mencapainya, dan target waktumu ada agar kamu tetap konsisten menabung untuk mencapainya.


Contoh tujuan yang dibuat dengan SMART 

  • Saya ingin menurunkan berat badan 5 kg dalam waktu 2 bulan

  • Saya ingin mengikuti kursus pelatihan pilot dalam 1 tahun

  • Saya ingin bisa fasih berbahasa spanyol dan belajar selama 1 tahun

  • Saya ingin menulis tujuan saya di komentar segera setelah selesai membaca artikel

  • Dan banyak lagi tujuan yang bisa disusun dengan metode SMART.


Manfaat Menggunakan  Metode SMART

  • Tujuan yang dibuat memiliki peluang tercapai lebih tinggi

  • Tujuan yang dibuat dapat dengan mudah dipantau kemajuannya

  • Kamu akan lebih percaya diri mencapai tujuanmu

  • Kamu akan lebih mudah memprioritaskan tugas-tugasmu


Kesimpulan

Metode SMART adalah alat bantu yang ampuh untuk membantumu merancang tujuan yang ingin kamu capai. Dengan mengikuti metode ini maka kamu bisa menentukan tujuan yang efektif dan membantumu mencapai potensi penuh yang kamu mau. Dan ingat, semua rencanamu hanya akan berhasil jika kamu konsisten dengan rencana dan tujuanmu. 


Terima kasih sudah membaca sampai akhir. Pastikan tuliskan tujuanmu di kolom komentar ya, bagikan juga agar temanmu bisa tahu metode SMART ini. Semoga artikel ini bermanfaat, sampai jumpa di artikel selanjutnya.


Artikel Terkait : Cara Memaafkan Diri Sendiri